Konten-rakyat – Program Pelayanan E-KTP keliling yang dilakukan Dukcapil terkendala dana, bahkan beberapa kali pengajuan anggaran di DPRD tidak diindahkan.
Demikian dikatakan kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil melalui Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Pendaftaran Penduduk, Mohamad Ali, Senin Sore, (23/10).
“Setiap tahun itu kami melakukan perekaman keliling, cuma adanya Pandemik Covid-19 lalu jadi kegiatan tersebut di hentikan sementara, jadi solusinya hanya mendistribusi saja untuk KTP kepada masyarakat, ”kata Mohamad Ali
Baca Juga : Komisi VI DPR RI bersama BRI Lakukan Sosialisasi Holding BUMN Kepada Milineal Sulteng
Kata Ali lagi perekaman keliling dilakukan bukan hanya di wilayah dalam kota saja, bahkan di desa-desa tempat terpencil pun dilaksanakannya, tetapi sampai diwilayah kecamatan pinembani.
“Sebenarnya kami disini (Disdukcapil) keterbatasan anggaran, dan tidak memiliki kendaraan operasional pelayanan keliling utamanya pelayanan untuk masyarakat penyandang disabilitas dan lansia di daerah-daerah terpencil seperti yang ada di pegunungan, dan sebagainya,”ucapnya.
Baca Juga : Peristiwa Arsy Allah Begetar Hebat dimalam 12 Rabiul Awal
Ditambahkanya Dukcapil berupaya memberikan pelayanan kepada masyarakat terpencil yang belum memiliki KTP agar supaya bisa memiliki KTP.
“Insya Allah kami disini sudah mempunyai rencana atau target masyarakat semacam ODGJ (orang dengan gangguan jiwa) kami ingin lakukan perekaman, akan tetapi semuanya itu butuh anggaran,” tutupnya. ***